Ini Dia Motor Trail Paling Ringan di Dunia
Bobot motor adalah salah satu unsur yang mempengaruhi performa motor trail. Apalagi jika Anda mengikuti sebuah lomba, bobot motor trail kadang menjadi pembeda yang signifikan untuk menentukan menjadi juara atau tidak.
Nah tahukah Anda bahwa motor trail paling ringan di dunia saat ini adalah produksi dari LMX Bikes? Perusahaan yang didirikan pada tahun 2014 ini mengeluarkan sebuah motor trail listrik yang bernama LMX 161-H, dan total bobot dari motor trail ini hanya 42 kilogram. yak betul, Anda tidak salah baca, 42 kilogram saja. Bahkan kami yakin bahwa pengendaranya sudah pasti lebih berat dibandingkan motor trailnya.
Chasis LMX 161-H sendiri terbuat dari alumunium 6061 yang hanya memiliki bobot 6,3 kilogram saja. kendati demikian dua perancang motor ini yaitu Adam Mercier dan Lucas Suteau mengatakan bahwa LMX 161-H digambarkan sebagai motor freeride ultra ringan yang penggunaannya bisa untuk medan off-road dan tetap handal untuk penggunaan di jalan raya. Tak heran memang jika LMX 161-H dilengkapi dengan lampu LED depan dan belakang.
LMX 161-H menggunakan rantai dan sporcket sebagai penyalur tenaga ke roda belakang. Sumber tenaganya sendiri berasal dari motor listrik DC brushless dengan pengendali berlabel Kelly yang mampu menghasilkan tenaga yang cukup lumayan. Motor trail ini dapat melaju hingga kecepatan maksimal 45 kilometer perjam, serta dapat melahap rintangan yang memiliki kemiringan hingga 45 derajat. Oh iya salah satu keunikan dari motor trail ini adalah pengggunakan roda sepeda gunung ukuran 26 inci untuk ban depannya. Sementara untuk ban belakang menggunakan ban motor trail berukuran 19 inci.
LMX 161-H Dilengkapi sistem pengereman regeneratif dan diberi baterai Samsung 1,7 kWh (57 V / 30 Ah) yang ringkas. Ada dua mode yang bisa digunakan selama perjalanan. Yaitu Eco dan Boost. Pada fitur Eco tenaga motor dibatasi hanya 3 kW. Jika memilih mode Boost akan naik menjadi 8 kW. Dalam kedua mode tersebut, pengendara bisa menikmati torsi 300 Nm (221,3 lb-ft) yang stabil, cukup untuk mengatasi tanjakan hingga 45 derajat. Memiliki charger standar W 600, motor ini membutuhkan waktu tiga jam untuk pengisian baterai sampai penuh.
Nah jika baterai dalam keadaan penuh Anda bisa berpetualang di medan offroad, hingga dua jam lho atau menempuh jarak sejauh 60 kilomoter dalam sekalian pengisian. Baterai sendiri bisa dilepas dengan menggesernya dari sisi kanan motor, sehingga mudah untuk diganti. Praktis jika kehabisan tenaga di tengah hutan bukan? Saat ini LMX 161-H hanya dipasarkan untuk pasar Eropa saja ya, jadi rasanya dalam waktu dekat belum akan menyentuh pasar Indonesia.
comments
`