Jenis-Jenis tanah Yang Sering Ditemukan Saat Trabasan
Sudah bukan rahasia umum lagi nih, jika trabasan menjadi salah satu alasan Anda menggemari motor trail bukan? Serunya memacu mesin dilintasan offroad, melahap beragam handicap serta menikmati penghujung hari saat Anda berhasil menaklukan segala rintangan menjadi candu yang tidak terobati nih.
Biasanya nih, lintasan offroad memiliki kontur serta jenis tanah yang beragam. Semuanya tergantung dengan pemilihan daerah, cuaca serta kebiasaan pada daerah tersebut. Tapi tahukah Anda ternyata ada beragam jenis tanah yang biasanya ditemui saat trabasan nih, penasaran kan? Tenang kami bakal jelaskan semuanya di artikel ini ya.
Jenis tanah yang pertama adalah tanah liat. Karakteristik tanah jenis ini terbilang keras dan padat. Tingkat kepadatannya akan semakin padat seiring dengan banyak orang yang melintasinya. Untungnya para produsen ban motor trail sudah menemukan solusi terbaik dengan memproduksi beragam ban dengan jenis kembang yang dibutuhkan untuk mendapatkan traksi ideal pada jenis tanah ini.
Apakah Anda pernah menginjakan kaki di pinggiran sungai atau danau, dan merasakan tanah yang lembut seolah memijat kaki Anda? inilah yang dimaksudkan dengan tanah lanau. Secara tekstur tanah lanau memiki persamaan dengan tanah liat saat basah, namun tanah jenis ini seolah berubah menjadi pasir ketika tertiup udara panas dan mengering. Jika berhasil menemukan komposisi yang tepat antara tingkat kebasahan den kekeringan, tanah lanau memberikan kenikmatan mengendarai motor trail di atasnya. Tapi jika terlalu basah maka sudah dipastikan Anda akan berkubang di lumpur, dan jika terlalu kering, bersiaplah untuk mendapatkan rintangan debu yang luar biasa.
Hampir bisa dipastikan tanah jenis ini merupakan jenis yang paling disukai oleh pengendara motor trail. Tanah lempung merupakan perpaduan dari tanah liat, pasir dan tanah lanau. Jenis tanah ini memiliki genggaman yang tepat pada ban motor trail, memiliki sistem drainase yang luar biasa dan jika terjatuhnya diatasnya, layaknya terjatuh di atas bantal.
Tidak sedikit yang membenci tanah jenis ini. Pasir dipastikan akan menghambat kecepatan motor trail Anda dan membutuhkan jenis ban khusus. Pasir memberikan traksi yang berlebih pada motor trail Anda, seolah membuatnya tertahan. Karakteristik pasir cenderung membuat lintasan lebih licin dan untuk mengatasinya Anda harus berani menarik gas jika ingin melewatinya.
image credit : dirtaction.com