Dalam laga yang disesaki oleh ribuan pasang mata masyarakat Nganjuk dan sekitarnya itu berjalan sangat ketat. Aris yang sudah mengamankan 25 poin lantaran unggul di kelas campuran open masih harus berjuang di kelas FFA. Jika saja dirinya terlempar dari posisi 3 besar, gelar juara dipastikan lepas. Beruntung, pada kelas paling bergengsi itu, Aris masih bercokol di urutan ke-3 di bawah Ivan Harry Nugroho dan M. Arjun Wicaksana. Alhasil, dengan tambahan 20 poin sebagai peringkat ke-3, Aris menghasilkan 45 poin dan berhak atas juara umum. Sedangkan M. Arjun yang keluar sebagai runner up kelas FFA dan campuran open menyusul di posisi ke-2 dengan 44 poin. Serta Ivan Harry di tempat ke-3 dengan 43 poin, berkat unggul di kelas FFA dan peringkat ke-4 kelas campuran open. “Seri Nganjuk ini paling berat dan ketat persaingannya. Hampir saja gelar juara terlepas. Saya sangat berhati-hati di 2 heat terakhir kelas FFA, dan tidak mau ambil resiko,” beber Aris Setyo.