Akhirnya Motor Trail Listrik Rambah Pasar Indonesia
Segmen pasar motor trail di Indonesia memang menggiurkan. Honda yang sebelumnya tidak melirik motor garuk tanah ini, sudah merasakan asyiknya pasar motor trail. Pabrikan asal Jepang yang baru setahun belakangan ini merilis motor trail mereka, mulai menuai hasilnya. Pada bulan April ini, menurut data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), pendistribusian motor trail Honda sebanyak 4118 unit, mengungguli telak Kawasaki yang hanya mendistribusikan produk trail mereka sebanyak 1202 unit saja. sebuah catatan yang impresif, mengingat Kawasaki adalah market leader untuk jenis motor ini.
Nah hal ini pula yang rupanya membuat salah satu produsen motor lokal yaitu Viar Motor Indonesia, percaya diri. Viar memang sudah lama berkecimpung dalam dunia motor trail. Biasanya pasar yang mereka bidik adalah pasar pemula yang baru akan menjajal motor trail. Tak heran jika kemudian harga produk mereka terhitung murah.
Viar Motor Indonesia meluncurkan motor trail model baru, mungkin tidak ada yang mengejutkan. Tapi kabar bahwa mereka akan merilis motor trail dengan mesin elektrik patut diacungi jempol. Terlebih lagi pasar Indonesia belum terbiasa dengan produk sejenis.
Produk yang bernama Viar E-Cross ini memiliki bentuk yang sangat ramping , ringkas, sederhana, nyentrik, dan nggak pasaran. Pelek depan dan belakang motor trail ini menggunakan ring 19 inci, serta didukung oleh frame body yang semuanya terbuat dari aluminium. Gak heran kalo akhirnya bobot Viar E-Cross ini Cuma 50kg. ya betul, 50 kilogram. Rasanya para pengendaranya nanti mungkin lebih berat di bandingkan motor trailnya sendiri.
Untuk jenis baterai, konon Viar akan mengeluarkan dua variant yaitu E-Cross Lite dan E-Cross Advance. Kapasitas baterai E-Cross Lite lebih kecil, yaitu 48 Volt 32 Ampere Hours (48V/32AH), sementara E-Cross Advance pakai baterai 60 Volt 32 Ampere Hours (60V/32AH). Karena E-Cross Advance mendukung sistem pengisian baterai fast charging maka untuk sekali pengisian dari baterai kosong hingga penuh cuma butuh waktu tiga jam. Sedangkan baterai E-Cross Lite perlu waktu enam jam sampai pengisian penuh. Konon keduanya mampu menempuh jarak yang sama yaitu 100 kilometer dalam sekali pengisian baterai.
Viar motor Indonesia memang belum mengumumkan kapan tepatnnya waktu rilis motor trail elektrik ini. Namun kabar yang beredar mengatakan bahwa mereka akan membuat pengumuman resmi pada sebuah event otomotif besar yang akan di gelar pada bulan Agustus mendatang. Sementara untuk pemasaran, mereka membidik tahun 2019 untuk merilis motor trail elektrik ini. Duh gak sabar nih.
comments
`