Jangan Lalai Perhatikan Pen Piston
Dalam setiap komponen mesin pastinya memiliki fungsi dari masing-masing dan juga mempunyai umur pakai yang berbeda-beda, dan terlebih komponen yang terdapat didalam mesin.Komponen mesin sendiri merupakan bagian-bagian utama dari mesin khususnya ialah mesin bensin. Yang dimana komponen utama ini ialah suatu bentuk rangkaian mesin yang difungsikan sebagai pembuat tenaga.
Seperti halnya pada komponen pen piston, yang memang terlihat secara fungsi hanya sebagai penghubung antara piston dengan setang piston. Namun komponen yang berbahan baja keras ini juga memiliki umur pakai yang terbatas. Oh iya komponen ini juga yang berfungsi untuk meneruskan tekanan pembakaran yang diterima oleh piston ke batang piston serta berfungsi untuk mengurangi berat yang berlebihan yang kedua ujungnya ditahan oleh piston pin boss. Hal ini dikarenakan oleh adanya lubang yang terdapat dalam piston tersebut.
Saat Anda melakukan perawatan mesin, coba raba dengan tangan untuk merasakan apakah komponen tersebut masih layak pakai. Jika dirasa ada bagian yang bergelombang atau aus, sudah pasti pen tersebut sudah tidak berfungsi optimal. Ini biasanya dapat terdeteksi di bagian tengah karena bagian ini selalu bergesekan dengan setang piston dan berputar mengikutin kitiran mesin. Komponen pen piston tidak boleh bergelombang atau aus seperti itu karena komponen tersebut harus presisi, tidak boleh ada keausan.
Nah kebanyakan penyebab keausan sendiri dalam hal ini kurangnya diperhatikan oli mesin. Oli yang buruk atau sudah tidak maksimal melumasi mesin, akibatnya komponen seperti ini yang akan terkena dampaknya.
Dan biasanya sih ada bentuk garis coklat seperti gosong di bagian badan pen piston, ini mengindikasikan mesin sedikit overheat atau mungkin kekurangan oli, jadi friksi dibagian ini tinggi. Dan untuk penggantian part tersebut juga sebisa mungkin usahakan part original. Karena komponen yang satu ini sangat penting dan membutuhkan bahan yang bagus serta ukuran yang presisi.
comments
`